Hanya Seorang Penggemar Nasuverse: Review Yagyu Munenori

REVIEW YAGYU MUNENORI

Note : Ini adalah pembahasan tentang Munenori dan dirinya di nasuverse, juga kalkulasi gameplay dia di FGO, mohon kesadarannya(bagi non-player & bagi pengunjung biasa) kalo ini akan sedikit berbeda dari kisahnya saat memasuki bagian nasuverse. Tambahan, kalo mau langsung baca bagian nasuverse, ketik CTRL + F, habis itu ketik "pembahasan nasuverse”

https://en.wikipedia.org/wiki/File:Yagyu_Munenori.jpg

Yahalo! Kita ketemu lagi di blog ini. Ramadhan tinggal hitung mundur beberapa hari nih! Jangan kendor dulu ibadahnya yay g muslim. Para pemain FGO JP pasti udah ga sabar ya nunggu event mendatang? Ahaha, sama kok, w juga nungguin terus. Buat nemenin ngabuburit kali ini, w bakal bahas Yagyu Munenori. Siapa tuh? Yha namanya mungkin ga terkenal, tapi beberapa dari kalian pasti kenal anaknya, iya, Yagyu Jubei, karena namanya ada di dalam kisah Musashi. Buat para penggila dan penggali sejarah keshogunan era Edo pasti tau dia dong. Yuk simak kisahnya.

Yagyū Munenori (柳生宗矩, 1571 - 11 Mei 1646) adalah seorang pendekar pedang Jepang, pendiri cabang Yagyū Shinkage-ryu dari Edo, yang dia pelajari dari ayahnya, Yagyū "Sekishūsai" Muneyoshi. Ini adalah salah satu dari dua gaya pedang resmi yang dilindungi oleh Keshogunan Tokugawa (yang lainnya adalah Ittō-ryu). Salah satu pendekar pedang terhebat sepanjang masa dan sezaman dengan Miyamoto Musashi. Munenori memulai karirnya di pemerintahan Tokugawa sebagai seorang hatamoto, pengikut langsung di kediaman Tokugawa, dan kemudian penghasilannya dinaikkan menjadi 10.000 koku, membuatnya menjadi fudai daimyo kecil (pemimpin bawahan yang melayani Tokugawa), dengan kepemilikan tanah di sekitar desa leluhurnya dari Yagyū-zato. Dia juga menerima gelar Tajima no Kami (但馬守).

Munenori memasuki kediaman Tokugawa Ieyasu pada usia muda, dan kemudian menjadi instruktur pedang untuk putra Ieyasu, Hidetada (Tokugawa Shogun ke-2). Kemudian, dia masih menjadi salah satu penasihat utama dari Shogun ke-3, Iemitsu.

Yagyu Munenori melayani Shogun Tokugawa Ieyasu dengan ayahnya Yagyu Muneyoshi dan berpartisipasi dalam Pertempuran Sekigahara. Bila dibandingkan dengan kehidupan Musashi yg dimulai sebagai orang buangan dan memahat jalannya sendiri menuju puncak, Munenori terlahir di kelas masyarakat yang lebih tinggi. Namun demikian, dia mendapatkan reputasinya sebagai guru besar/instruktur karena satu duel yang terkenal. Selama pertempuran Sekigahara, dia membunuh 7 samurai bersenjata lengkap sambil melindungi calon Shogun berikutnya.

Sesaat sebelum kematiannya pada 1606, Sekishusai menyerahkan kepemimpinan Yagyu Shinkage-ryu kepada cucunya, Toshiyoshi (keponakan Munenori). Setelah periode musha shugyō, Toshiyoshi melayani kadet cabang klan Tokugawa yang menguasai provinsi Owari. Sekolah Toshiyoshi berbasis di Nagoya dan kemudian disebut Owari Yagyū-ryū (尾張柳生流), sementara Munenori, di Edo, ibukota Tokugawa, kemudian dikenal sebagai Edo Yagyū-ryū (江戸柳生流). Takenaga Hayato, pendiri Yagyu Shingan-ryu, adalah murid Yagyū Munenori dan menerima gokui (ajaran rahasia) Yagyū Shinkage-ryu dari dia.

Pada sekitar 1632, Munenori menyelesaikan Heihō kadensho, sebuah risalah tentang praktek keterampilan pedang Shinkage-ryu dan bagaimana itu bisa diterapkan pada tingkat makro untuk kehidupan sehari-hari dan politik. Teks ini masih dicetak di Jepang hari ini, dan telah diterjemahkan beberapa kali ke dalam bahasa Inggris.

Anak-anak Munenori, Yagyū Jūbei Mitsuyoshi dan Yagyū Munefuyu, juga merupakan pendekar pedang terkenal.

========================================================================

Ok, sekarang masuk ke pembahasan nasuverse

Namanya adalah Yagyuu Tajima-no-Kami Munenori (柳生但馬守宗矩やぎゅうたじまのかみむねのり, Yagyū Tajima-no-Kami Munenori). Salah satu dari sekian swordsmen terkuat dari Edo Yagyuu. Seorang jenius pedang yang dikenal sebagai anak dari Yagyuu Sekishuusai dan ayah dari Yagyuu Juubei. Dikatakan bahwa, selama Pengepungan Osaka (1615 AD), dia melindungi Shogun Hidetada dengan menebas 7 prajurit dalam sekejap. Setelah kematiannya, Shogun Iemitsu menjulukinya “Peerless in Swordsmanship.”

Telah dicatat bahwa Shogun ke-3, Iemitsu, memanggil Munenori dengan nama panggilan "Ryuutan". Nama panggilan yang dibentuk dengan mengambil satu karakter kanji masing-masing dari "Yagyuu" dan "Munenori".

Seorang ahli strategi dan politisi. Dia tidak hanya menginstruksikan banyak Daimyou dan kerabat mereka yang lebih muda di Shinkage-ryuu, tetapi dia juga mengirim murid-muridnya untuk melayani Daimyou yang berpengaruh sebagai ahli pedang. Dalam novel sejarah dan drama sejarah, dia sering dianggap sebagai plotter yang luar biasa. Ini mungkin diluar dugaan bahwa, pada awal periode Edo, seharusnya tidak mungkin untuk menaikkan kasta Klan Yagyuu ke posisi sosial seorang Daimyou yang bergaji 12.500 koku hanya dengan bersikap jujur.

Dengan ketelitian yang sangat baik, dikatakan bahwa dia dengan cepat memahami situasi perluasan Pemberontakan Shimabara. Pada tahun ke-14 era Kan'ei (1637 AD), tepat setelah pemberitaan tentang pemberontakan masyarakat Kristen tiba, Munenori dengan panik mencoba menahan Itakura “Naizen-no-Kami” Shigemasa, yang ditugasi memimpin ekspedisi hukuman terhadap pemberontak Kristen. Dikatakan bahwa, ketika ditanya oleh Shogun Iemitsu tentang ketakutannya, Munenori menjawab "perang agama selalu menjadi masalah serius" dan "Mr. Shigemasa kemungkinan akan mati dalam pertempuran.”

Situasi berkembang seperti yang diperkirakan Munenori. Shigemasa, seorang Daimyou bergaji 15.000 koku, kekuatannya masih kurang meskipun memimpin semua Daimyou di barat dan terpaksa bertarung keras sebagai hasilnya. Ketika dia melihat situasi berubah makin suram, Shogun Iemitsu mengirim bawahannya, Matsudaira Nobutsuna, untuk bertindak sebagai komandan tertinggi dan membantu, tetapi Shigemasa tidak sabar setelah mengetahui hal itu dan mencoba menyerang kamp musuh sebelum Nobutsuna tiba, dia mati secara tragis dalam prosesnya.

Dia adalah orang yg mengedepankan rasionalitas, yang menatap segala sesuatu dengan alasan dingin, tidak terbawa oleh emosi. Dia tidak pernah berbicara tentang keinginannya. Dia benar-benar hanya melakukan tindakan yang optimal dan tercepat untuk mencapai tujuan dengan kesejukan sepenuhnya. Seorang pria dingin bermental baja yang dapat diandalkan sebagai sekutu, tetapi sangat menakutkan sekalinya dia menjadi musuh.

Di event Musashi Trial Quest, meskipun Musashi mampu menahan serangan pedangnya, dia mengatakan kalau Munenori masih jauh melampaui dirinya dan akhirnya Musashi melarikan diri dari pertempuran. Saat Musashi masuk melalui portal ke dunia lain, Munenori mendaratkan serangan yang mengenai kepalanya, menjatuhkannya, dan menyebabkannya amnesia singkat di dunia berikutnya. Setelah Musashi pergi menghilang, dia bilang kalau dia akan selalu mengingat nama Musashi. Munenori adalah seorang Sword Saint, dan ilmu pedangnya telah mencapai ranah “the One”.

ATK: 1,666/9,999

HP: 1,781/11,135

Grail ATK: 12,107

Grail HP: 13,501

Voice Actor: Yamaji Kazuhiro

Illustrator: Furumi Shouichi

Attribute: Man

Growth Curve: Linear

Star Absorption: 100

Star Generation: 10.3%

NP Charge ATK: 0.81%

NP Charge DEF: 3%

Death Rate: 35%

Alignments: Lawful・Neutral

Gender: Male

Height/Weight: 181cm ・ 71kg

Source: Historical Fact

Region: Japan

Role: potential spammer, arts damager, arts critter

Traits: Brynhildr's Beloved, Humanoid, Male, Riding, Servant, Weak to Enuma Elish

Strength: B	Endurance: D
Agility: A++	Mana: E
Luck: B	NP: B

DECK

QAABBEX

Q: 4 hit

A: 2 hit

B: 1 hit

Ex: 4 hit

Untuk NP gain, chain terbaik dia adalah AQAEx. Dengan NP charge atk 0,81%, quick up 8%, asumsikan ga crit maupun overkill, jadinya :

Arts + Quick + Arts + Extra

= 6,48% + 8,4888% + 11,34% + 6,48%

= 32,7888%

Kalo pake skill 3 level 10 (tanpa skill 1), ada NP gain up 50%, jadinya :

Arts + Quick + Arts + Extra

= 9,72% + 12,7332% + 17,01% + 9,72%

= 49,1832%

Kalo pake skill 1 level 10 (tanpa skill 3), ada Arts up 50%, jadinya :

Arts + Quick + Arts + Extra

= 8,91% + 8,4888% + 16,2% + 6,48%

= 40,0788%

Kalo pake skill 1 dan 3 level 10, jadinya :

Arts + Quick + Arts + Extra

= 13,365% + 12,7332% + 24,3% + 9,72%

= 60,1182%

Bisa dilihat kalo tanpa skill 1 dan 3, dia tergolong menengah bawah, tapi kalo skill 1/3 dipake, apalagi dipake barengan, dia bahkan berpotensi melakukan spam. Sayangnya durasi semua skill dia itu 1 turn. Btw, dia juga bisa melakukan Arts chain lewat NPAA. Kalo NP otomatis pake skill 1 dong, jadinya :

NP + Arts + Arts + Extra

= 14,58% + 12,555% + 16,2% + 6,48%

= 49,815%

Kalo pake skill 3 level 10, jadinya :

NP + Arts + Arts + Extra

= 21,87% + 18,8325% + 24,3% + 9,72%

= 74,7225%

Gila, kalo make skill 1 dan 3, dia bisa refill segede itu, kalo crit udah pasti NP back-to-back ini mah.

Untuk stargen, chain terbaik dia adalah ABQEx. Dengan stargen 10,3% dan quick up 8%, asumsikan ga crit maupun overkill, jadinya :

Arts + Buster + Quick + Extra

= 20,6% + 25,3% + 818,8% + 441,2%

= (0 star dan 20,6% untuk 1 star) + (0 star dan 25,3% untuk 1 star) + (8 star dan 18,8% untuk 9 star) + (4 star dan 41,2% untuk 5 star)

= 12~16 star

NOBLE PHANTASM

Name: Kenjutsu Musou ・ Kenzen Ichinyo

Rank: A

Classification: Anti-Unit Secret Technique

Type: Arts

Hit-Count: 4

Range: 0~10

Maximum number of targets: 1 person

Effect: Deals damage (NP1 900%) to one enemy.

Overcharge Effect: Reduces their attack (20~60% tergantung OC) for 3 turns.

“I will cut you down."

"Here I come. Mine heart is immovable, yet it must be free. Thusly, it has entered the realm of no desires and no thoughts."

"Peerless in Swordsmanship - Zen and the Sword As One.”

—Saber

“As you command."

"Now then. The sword thrives in the gap between life and death, the path of Zen leads you to enlightenment through meditation. Will you perceive it through my sword in the end?"

"Peerless in Swordsmanship - Zen and the Sword As One.”

—Saber

Peerless in Swordsmanship - Zen and the Sword As One ( 剣術無双・剣禅一如けんじゅつむそう・けんぜんいちにょ , Kenjutsu Musō - Kenzen Ichinyo) adalah Noble Phantasm milik Yagyu Munenori.

“Be free while possessing an unshakable heart—“

Level berpedang terdalam yang pernah dibicarakan Takuan Soho (seorang pendeta Buddha), akhirnya, mencapai kesempurnaan oleh Yagyu Menenori. Sebuah pedang menunjukkan nilai sebenarnya di ambang hidup dan mati, sementara Zen mencapai pencerahan selama meditasi. Ayunan tunggal dari Zen and the Sword As One dilepaskan dalam keadaan bebas dari pikiran duniawi, memberi serangan mematikan meski hanya berupa serangan tunggal.

Untuk kalkulasi NP dmg, kita kumpulin data dulu. Dengan stat atk 10999 di level 80 (udah 1000 Fou), NP1 900%, Arts up 50% dari skill 1 level 10, atk up 20% dari skill 2 level 10, dan base multiplier 1x, dia menghasilkan NP damage sekitar 40.982,27 (Tanpa skill 1 = 27k, tanpa skill 2 = 34k, tanpa skill 1 dan 2 = 22k). Lumayan tinggi, efek atk down juga mayan keren kalo digabung skill 3.

ACTIVE SKILL

1. Shinkage-ryū

Rank: A++

Effect: Increases own Arts performance (50% di level 10) for 1 turn + Increases own critical star absorption (500% di level 10) of Arts card for 1 turn + Increases own debuff resistance by 100% for 1 turn.

Cooldown: 7/6/5

Dia benar-benar sudah mempelajari rahasia Yagyu Shinkage-ryu. Sejak bayi sampai dia berumur 24 tahun, Munenori dibesarkan sambil belajar tentang ilmu pedang langsung dari ayahnya, Munetoshi (Sekishusai).

Diberkahi dengan lebih dari A-Rank dalam Skill ini, Munenori tidak hanya memiliki teknik pedang, tetapi juga ketahanan terhadap serangan mental. Seorang ahli Shinkage-ryu, yang memandang meditasi Zen sebagai hal yang sangat penting, tidak akan memiliki keraguan dalam bertindak

Untuk gameplay, ini berpengaruh besar terhadap NP damage dan NP gain dia. Juga, star absorb miliknya unik karena hanya menyedot star untuk Arts card, membuatnya cukup reliable kalo mau melakukan Arts chain. Debuff resist juga membantunya untuk keball dari ragam debuff musuh meski hanya 1 turn.

2. Suigetsu

Rank: B > B++ (ada strengthen)

Effect: Grants self Evasion for 1 turn + Increases own attack (20% di level 10) for 1 turn + Increases own critical damage (100% di level 10) for 1 turn.

Cooldown: 8/7/6

Salah satu level terdalam dari Shinkage-ryu. Untuk menatap ke dalam mata itu secara langsung tanpa lengah, itulah bentuk asli dari Suigetsu.

Untuk gameplay, skill ini memberi dia atk up, tapi juga memberinya evade. Jadi hati-hati dalam penggunaannya agar-agar tidak sia-sia. Setelah upgrade, skill ini sangat meningkatkan crit dia.

3. Bladeless State

Rank: A

Effect: Reduces one enemy's attack (reduce 50% di level 10) for 1 turn + Increases own NP generation rate (50% di level 10) for 1 turn.

Cooldown: 7/6/5

a.k.a No-Sword Capture (無刀取り, Mutou-dori) adalah rahasia yang dijelaskan oleh Yagyu Sekishusai, pertama kali dibuat oleh pendekar pedang Kamiizumi Nobutsuna. Dikatakan bahwa, bahkan tanpa memegang pedang, seorang ahli Shinkage-ryu bisa menang atas lawan yang bersenjata.

“Throwing down your own sword is also an art of war. If you have attained mastery of swordlessness, you will never lack for a sword. The opponent's sword is your sword. This is acting at the vanguard of the moment.”

-As quoted in Soul of the Samurai (2005) by Thomas Cleary, p. 28

Untuk gameplay, ini berguna banget karena bisa mengurangi damage yg dikeluarkan musuh dan cukup bersinergi baik dengan NP-nya yg juga punya atk down. NP gain up juga membantu meningkatkan perolehan NP.

PASSIVE SKILL

1. Magic Resistance

Rank: C

Effect: Increases own debuff resistance by 15%.

Membatalkan mantra dengan chant dibawah dua ayat. Tidak bisa bertahan melawan magecraft pada level High-Thaumaturgy dan Greater Rituals.

2. Riding

Rank: B

Effect: Increases own Quick performance by 8%.

Sebagian besar kendaraan dan hewan dapat ditunggangi dengan keterampilan di atas rata-rata, termasuk kendaraan yang tidak ada dalam periode waktu dia hidup. Namun, tidak dapat mengendarai makhluk sejenis Phantasmal Species seperti Monstrous Beasts.

BOND CE

Name: Double-Tiered Kasa

Illustrator: —

Min/Max ATK: 100/100

Min/Max HP: 100/100

Stars: 4★

Cost: 9

Max Level: 80

Craft Essence ID: 678

Effect: When equipped on Yagyū Munenori, increases party's Arts performance and NP damage by 10% while he is on the field.

Lore:

There was a ridiculous story.

Saying that, Shichiro's childhood was driven by inheriting two flat hats from me—--and so on.

Thus strangely, two hats are also Yagyuu's family crest. Too good to be true, too much, and it will soon be fashionable and not a joke.

Having said that.....a history puzzle, those kinds of things may even be formed. As a matter of fact, Shichiro, um, that silly Mitsuyoshi with a hat—

No. I talk too much. Let's keep digression in this place.

Saran CE

Formalcraft

Another Ending

Heaven’s Feel

Chocolatier

Leisure Walk

Gem Magecraft : Antumbra

Enemy Sighted, Kill Guaranted

Bond CE dia

Dive to Blue

Summer Little

Holy Night Supper

Kaleido Sapphire

2030

Moonlit Four

Talk of the Hot Sands

Dll

Saran Servant separty

Waver

Castoria

Tamae

Hans

Mozart

Helena

Chiron

Paracelsus

Merlin

GilCas

Nero Bride

Caesar

Fionn

Dll

Kelebihan

NP gain ngeri kalo pake skill 1 dan 3

Durability mayan tinggi karena dia punya atk down yg persentasenya mayan besar dan evade

Atk down juga berguna bagi tim, bersinar kalo lawan single boss

NP damage lumayan

Kekurangan

NP gain kurang tanpa skill 1 dan 3

Durasi semua skill 1 turn

Level skill harus tinggi supaya persentase efeknya besar

2/3 skill memiliki efek defensive dan offensive yang digabung

Kesimpulan

Fungsi utamanya adalah Arts damager, meskipun dia lebih defensif kalo dilihat dari NP dan skill, kemampuannya untuk beralih antara attacker dan defender membuatnya menarik sekaligus sangat menentukan. Dia adalah Servant yang sangat solid secara keseluruhan. Namun dia memiliki 2 kelemahan yang jelas terlihat. Yang pertama adalah bahwa durasi skill hanya berlangsung selama 1 turn, yang berarti bahwa dia akan menjadi biasa aja setelah durasi habis. Untungnya CD-nya relatif rendah, membuatnya masih mudah diatur, ga kaya Li Shuwen. Kelemahan kedua adalah bahwa hampir semua skillnya memiliki efek defensif dan ofensif, yang berarti bahwa dia sering harus memilih role antara salah satunya sesuai kondisi battle.

Sekian artikel kali ini, jangan lupa komen untuk kritik ato sekedar iseng

Jangan lupa follow ya~