Saturday, April 21, 2018

Review Xuanzang Sanzang

REVIEW XUANZANG
Note : Ini adalah pembahasan tentang Xuanzang dan dirinya di nasuverse, juga kalkulasi gameplay dia di FGO, mohon kesadarannya(bagi non-player & bagi pengunjung biasa)kalo ini akan sedikit berbeda dari kisahnya saat memasuki bagian nasuverse. Tambahan, kalo mau langsung baca bagian nasuverse, ketik CTRL + F, habis itu ketik "pembahasan nasuverse”
https://en.wikipedia.org/wiki/File:Xuan_Zang.jpg
  Yo guys, ketemu lagi kita di blog ini. Artikel kali ini membahas Xuanzang Sanzang. Yup, biksu yg satu ini mungkin kalian kenal dari kisah Jouney to the West, dari acara Kera Sakti juga. Bagi kalian yg beragama Buddha maupun penggila & penggali sejarah Cina kuno pasti tau kisah aslinya.
https://en.wikipedia.org/wiki/File:%E7%8E%84%E5%A5%98%E6
%95%85%E5%B1%85.jpg
  Xuanzang, yg dalam romanisasi Wade-Giles menjadi Hsüan-tsang, nama aslinya Chen Yi, julukan kehormatannya San-tsang, juga disebut Muchatipo, Sanskrit Mokshadeva, Yuanzang, atau Genjo-Sanzou di Jepang (lahir tahun 602, Goushi, Luozhou, sekarang Yanshi, Provinsi Henan, Cina — meninggal tahun 664, Chang'an, sekarang Xi'an, Cina), seorang biksu Budha dan peziarah Cina ke India, yang menerjemahkan kitab suci agama Buddha dari bahasa Sanskerta ke dalam bahasa Cina dan mendirikan sekolah Kesadaran Budhis di China. Ketenarannya sebagian besar bertumpu pada keragaman terjemahannya tentang sutra Buddhis dan pada catatan perjalanannya di Asia Tengah dan India, yang, dengan kekayaan datanya yang terperinci dan tepat, bisa dibilang tak ternilai harganya bagi para sejarawan dan arkeolog.
https://en.wikipedia.org/wiki/File:Xyj-tang_seng.jpg
  Lahir di sebuah keluarga di mana banyak ahli selama beberapa generasi, Xuanzang menerima pendidikan Konfusius klasik di masa mudanya, tetapi di bawah pengaruh seorang kakak laki-laki ia menjadi tertarik pada kitab suci Buddha dan segera pindah ke agama Buddha. Dengan saudaranya, dia pergi ke Chang'an dan kemudian ke Sichuan untuk menghindari kekacauan politik yang mencengkeram Tiongkok pada waktu itu. Ketika di Sichuan, Xuanzang mulai mempelajari filsafat Buddhis tetapi terganggu oleh berbagai ketidaksesuaian dan kontradiksi dalam teks. Karena tidak menemukan solusi apa pun dari Masternya di Tiongkok, ia memutuskan untuk pergi ke India untuk belajar di sumber mata air Buddhisme. Karena tidak dapat memperoleh izin perjalanan, ia meninggalkan Chang'an secara diam-diam pada tahun 629. Dalam perjalanannya ia melakukan perjalanan ke utara Gurun Takla Makan, melewati pusat-pusat oasis seperti Turfan, Karashar, Kucha, Tashkent, dan Samarkand, kemudian melewati Iron Gates ke Bactria, melintasi Hindu Kush (gunung) ke Kapisha, Gandhara, dan Kashmir di barat laut India. Dari sana ia berlayar menyusuri Sungai Gangga ke Mathura, lalu ke tanah suci agama Buddha di bagian timur Sungai Gangga, di mana ia tiba pada tahun 633.
https://en.wikipedia.org/wiki/File:Xuanzang_route.jpg
  Di India, Xuanzang mengunjungi semua situs suci yang terhubung dengan kehidupan Sang Buddha, dan dia melakukan perjalanan di sepanjang pantai timur dan barat benua tersebut. Namun, sebagian besar waktunya dihabiskan di biara Nalanda, pusat pembelajaran Buddhis yang besar, di mana ia menyempurnakan pengetahuannya tentang Sanskrit, filsafat Buddhis, dan pemikiran India. Ketika dia berada di India, reputasi Xuanzang sebagai seorang ahli menjadi begitu besar sehingga bahkan raja Harsha, penguasa India Utara, ingin bertemu dan menghormatinya. Berkat dukungan raja itu, perjalanan pulang Xuanzang ke Tiongkok, yg dimulai pada 643, sangat difasilitasi.
  Xuanzang kembali ke Chang'an, ibukota Tang, pada tahun 645, setelah pergi selama 16 tahun. Dia diberikan sambutan meriah di ibu kota, dan beberapa hari kemudian dia diterima di depan Kaisar, yang begitu terpesona oleh kisah-kisahnya tentang tanah asing, bahkan sang Kaisar menawarkannya jabatan menteri. Xuanzang, bagaimanapun, lebih suka melayani agamanya, jadi dia dengan hormat menolak tawaran kekaisaran.
https://en.wikipedia.org/wiki/File:Xuanzang_Memorial_Hall_Nalanda.jpg
  Xuanzang menghabiskan sisa hidupnya menerjemahkan kitab suci Buddha, dengan jumlah 657 item yang dikemas dalam 520 peti, yang dia bawa pulang dari India. Dia mampu menerjemahkan hanya sebagian kecil dari volume besar itu, sekitar 75 item dalam 1.335 bab, tetapi terjemahannya termasuk beberapa kitab suci Mahayana yang paling penting.
  Minat utama Xuanzang berpusat pada filosofi sekolah Yogacara (Vijnanavada), dan dia serta muridnya Kuiji (632-682) bertanggung jawab atas pembentukan sekolah Weishi (Kesadaran) di China. Doktrinnya ditetapkan dalam Chengweishilun Xuanzang ("Risalah tentang Pendirian Doktrin Kesadaran"), terjemahan dari tulisan-tulisan Yogacara penting, dan dalam pendapat Kuijhi. Tesis utama sekolah ini adalah bahwa seluruh dunia hanyalah representasi dari pikiran. Ketika Xuanzang dan Kuiji tinggal disana, sekolah itu mencapai tingkat popularitas cukup tinggi. Sebelum ini terjadi, seorang biarawan Jepang bernama Dōshō tiba di Cina pada 653 untuk belajar di bawah Xuanzang, dan, setelah ia menyelesaikan studinya, ia kembali ke Jepang untuk memperkenalkan doktrin-doktrin sekolah Ideation Only di negara itu. Selama abad ke 7 dan 8, sekolah ini, yang disebut Hossō oleh Jepang, menjadi yang paling berpengaruh dari semua sekolah Buddhis di Jepang.
  Selain terjemahannya, Xuanzang menyusun Datang-Xiyu-Ji ("Catatan Wilayah Barat dari Dinasti Tang Besar"), catatan hebat dari berbagai negara yang dilalui selama perjalanannya. Karena menghormati biksu dan peziarah Buddhis yang pemberani dan taat ini, kaisar Tang membatalkan semua tamu yg datang ke istana selama tiga hari setelah kematian Xuanzang.

========================================================================

Ok, sekarang masuk ke pembahasan nasuverse
  Namanya adalah Xuanzang Sanzang (玄奘 三藏, Genjō Sanzō?), a.k.a Sanzang Fashi (三藏 法師, Sanzō Hōshi?), Seorang pendeta Buddha dari Dinasti Tang pada abad ke-7. Bepergian melalui Jalur Sutra untuk mencari kitab suci Buddha asli, membuatnya melakukan perjalanan menuju ke India dari Asia Tengah, dan membawa pulang sutra berjumlah hingga 657 item ke China dan menjadi pendiri dari sekte Buddhis China Faxiang.
  Xuanzang juga dikenal sebagai karakter kunci dalam novel Cina “Journey to the West”. Menerima perintah dari Guanyin, biksu yang cantik ini(yup, dia kena genderbent) mengendarai Bai Long (a.k.a Yulong, putra Raja Naga dari Laut Barat yang berubah menjadi kuda putih), bersama Qitiang Dasheng (Sage Agung Setara dengan Surga) Sun Wukong (Sun Xingzhe), Tianpeng Yuanshuai (Marsekal Kanopi) Zhu Bajie (Zhu Wuneng) dan Juanlian Dajiang (Pengangkat Tirai Umum) Sha Wujing (Sha Heshang) sebagai muridnya, dan dia menuju ke India tanpa takut di hadapan banyak monster yang menghalangi jalannya.
  Dalam kisah itu, dikatakan bahwa Xuanzang awalnya penghuni surga sebagai Jin Chanzi (金蝉子, Konzenshi ?, lit. "Golden Cicada"), seorang murid dari Shakyamuni(Saver-class di Fate/Extra), tetapi ia jatuh ke dunia karena insiden tertentu. Dengan kata lain, Xuanzang Sanzang adalah reinkarnasi dari Jin Chanzi. Karena inilah Raja Iblis dan para monster tertarik dan mencoba memakan daging Xuanzang selama kisah "Journey to the West". Jika mereka memakan Xuanzang, mereka akan mendapatkan kekuatan luar biasa untuk awet muda.
  Xuanzang Sanzang memiliki Prophecy of Future Enlightenment dan menjadi Buddha of Sandalwood Merit, jadi dia pada dasarnya bukan makhluk yang dapat menanggapi summon, bahkan meski sistem Chaldea yg memanggilnya. Saat ini dia bisa disummon hanya karena ada keadaan luar biasa, fenomena yang disebut Human Incineration Protocol, itu merupakan ancaman yang sangat serius.
“I'll never drink the waters of the Zimu River again!”—Xuanzang Sanzang

  Xuanzang suka petualangan. Seorang sosok yang penuh dengan semangat dengan kepercayaan diri yang tak tergoyahkan. Meskipun anggun dalam diam sebagai biksu yang cantik dan setia, semangatnya meluap karena punya keinginan untuk sesuatu yg menantang, benar-benar tidak menyembunyikan sifatnya yg memiliki semangat pantang menyerah.
“As long as there are the chirpings of adorable songbirds that signals the morning’s rise, and the guidance, compassion and divine protection of the honorable Buddha, my journey will not be hindered by anybody and everybody!”

  Faktanya, alasan dibalik kepercayaan diri sebenarnya berkaitan dengan agama Buddha, karena itu dia ga percaya kalo dia orang hebat dan banyak disukai. Dia juga tidak sadar kalo dirinya murid berbakat. Meskipun dia hanya ingat sedikit tentang kejadian saat ditendang keluar dari surga karena telah menipu Guru Tathagata.
  Xuanzang tampak sebagai pribadi yg ketat, tetapi sifatnya lembut. Terutama kepada yang lemah, dia sungguh baik, dan jika seseorang merasa terganggu, dia tidak akan meninggalkannya. Dia tidak sembrono, dia sangat berpikir positif karena dia memiliki keyakinan yang tidak tergoyahkan. Mempertimbangkan bahwa dia tidak pernah salah mengartikan "Way of Man", dia sering tersesat selama perjalanannya. Karena dia merasa kesepian ketika dia tersesat, dia menangis sangat lama.
  Xuanzang adalah orang yang agak ceria, sering kali melihat sisi baiknya, melontarkan lelucon, dan dia berbicara dengan penuh energi. Dia memakai imannya seperti lencana, menyebutkan nama Buddha berkali-kali, berterima kasih, dan memuji dia. Dia bahkan memberi tawaran untuk membuat orang lain menjadi penganut Buddha. Segera setelah dia menjadi dekat dengan Masternya, mencoba untuk mengajari mereka dengan cara-cara agama Buddha. Meskipun sangat ceria, dia melihat dirinya sebagai seorang idiot yang rentan terhadap kesalahan, tetapi karena imannya, dia percaya bahwa meskipun begitu, semua harus diberikan bimbingan yang sama.
Dikatakan bahwa dia dan Sun Wukong sangat dekat, sampai titik Xuanzang sering menyebutkan namanya. Hubungan dekat ini hampir bisa disebut saling percaya karena dia sering bertanya-tanya bagaimana urusan bisa berjalan tanpa dia di sisinya. Dia berkata kalau dia merindukannya, tetapi menjadi gugup atas topik tersebut.
  Xuanzang tidak memiliki keinginan untuk Holy Grail karena dia percaya seorang murid Buddha tidak membutuhkan hal semacam itu.
  Di singularity Camelot, dia berada di pihak kita membantu melawan ksatria Camelot, dia pula yg menghancurkan gerbang besar Camelot untuk membuka jalan bagi kita.
  Untuk bertarung, Xuanzang menggunakan teknik tangan kosong yang tampaknya diajarkan oleh gurunya di surga. Juga, dia menggunakan senjata dan teknik yang berhubungan dengan Sun Wukong dan murid-muridnya (Ruyi Jingu Bang milik Wukong, Rake bergigi 9 milik Zhu Bajie, dan Spade milik Biksu Sha Wujing), meski dia sendiri ga tau gimana dia bisa punya senjata mereka. Dr. Roman menyatakan dengan bercanda bahwa mungkin pikiran yang terpecah dari kekhawatiran murid-muridnya yg cemas kepadanya, bersembunyi di dalam Saint Graph-nya. Dia juga memegang tongkat Khakkhara.

ATK : 1,801/11,658
HP : 1,901/12,965
Grail ATK : 12,761
Grail HP : 14,204
Voice Actor : Komatsu Mikako
Illustrator : Okazaki Takeshi
Attribute : Man
Growth Curve : S
Star Absorption : 52
Star Generation : 11%
NP Charge ATK : 0.82%
NP Charge DEF : 3%
Death Rate : 34.5%
Alignments : LawfulGood
Gender : Female
Height/Weight : 160cm49kg
Source : "Journey to the West" and the likes
Region : China
Role : damager, taunter, anti-debuff support, semi-support
Traits : Divine, Female, Humanoid, Servant, Weak to Enuma Elish
Strength: E
Stats1
Endurance: D
Stats2
Agility: B
Stats4
Mana: A+
Stats5
Luck: EX
Stats6
NP: A
Stats5

DECK
QAAABEx
Q : 3 hit
A : 2 hit
B : 1 hit
Ex : 6 hit
Untuk NP gain, chain terbaik dia tentu Arts chain, dengan NP charge atk 0,82%, NP gain up 30% dari skill 3 level 10, Arts up 11% dari passive, asumsikan ga crit maupun overkill, jadinya :
Arts + Arts + Arts + 20% + Extra
= 9,23156% + 12,78134% + 16,33112% + 20% + 12,792%
= 71,13602%
NP gain dia bisa dibilang kenceng banget dan tergolong keren, soalnya biasanya yg Arts-oriented deck itu agak seret.

Untuk stargen, chain terbaik dia adalah QAAEx. Dengan stargen 11%, stargen up 30% dari skill 3 level 10, asumsikan ga crit maupun overkill, jadinya :
Quick + Arts + Arts + Extra
= 423% + 122% + 122% + 966%
= (4 star dan 23% untuk 5 star) + (1 star dan 22% untuk 2 star) + (1 star dan 22% untuk 2 star) + (9 star dan 66% untuk 10 star)
= 15~19 star
Loh kok bukan AAQEx? Coba kita itung…
Arts + Arts + Quick + Extra
= 82% + 82% + 663% + 846%
= (0 star dan 82% untuk 1 star) + (0 star dan 82% untuk 1 star) + (6 star dan 63% untuk 7 star) + (8 star dan 46% untuk 9 star)
= 14~18 star
Memang cuma beda dikit, tapi yg membuat QAA menang adalah kombinasi quick sebagai first card dengan hit-count yg besar di extra card. Btw NP dia juga bisa menghasilkan star berkat hit-count yg banyak. Dia mampu menghasilkan sekitar 612% (6 star dan 12% untuk 7 star)

NOBLE PHANTASM
1.      Wu Xing Shan - Shijia Rulai Zhang, Five Elements Mountain - Shaka Nyorai Palm
Rank : B/B+ (ada strengthen)
Classification : Anti-Army, Anti-Fortress
Type : Buster
Hit-Count : 12
Range : 0~40
Maximum number of targets : 1~100 people
Effect : Deals damage(NP1 800%) that ignores defense buffs to one enemy.
Overcharge Effect : Reduces their critical attack chance(reduce chance 80~120% tergantung OC) for 1 turn.
“The power of the Buddha at full throttle!”
“I'll show you Buddha's protection! Aaay! "Five Elements Mountain - Shaka Nyorai Palm"!”
—Caster

Five Elements Mountain - Shaka Nyorai Palm ( 五行山・釈迦如来掌ごぎょうさん・しゃかにょらいしょう , Gogyōsan - Shiyakanyorai Shō?) adalah Noble Phantasm milik Xuanzang Sanzang. Dia meminjam sebagian kecil dari kekuatan Shakyamuni(Saver), yang mengabdi sebagai Buddha yang mulia, sekaligus sebagai gurunya (dari inkarnasi sebelumnya) saat masih di surga. "Tepi dunia" yang pernah dicapai Sun Wukong dalam kisah Journey to the West adalah telapak tangan raksasa Shakyamuni, yg jatuh dari langit dan menghukum musuh yang menunjukkan penghinaan terhadap ajaran Buddha. Kekuatan dari telapak tangan the Enlightened One.
Untuk kalkulasi NP dmg, kita kumpulin data dulu. 12658 di level 90 (udah 1000 Fou), NP1 800%, NP dmg up 20%, divinity 125, base multiplier 0,9x, dia menghasilkan NP dmg sekitar 37.855,97 (sebelum upgrade sekitar 28k). Lumayan, ga heran dia berada di jajaran teratas ST Caster. Ditambah NP ini juga ignore deff, artinya cuma bisa ditangkis pake evade atau invul. Kalo pake Bond CE, ada buster up 20%, jadi sekitar 45.402,16.
2.      Prophecy of Future Enlightenment - Buddha of Sandalwood Merit
Classification : Prophecy of Future Enlightenment Noble Phantasm
Rank : EX
Range : —
Maximum number of targets : Herself
Prophecy of Future Enlightenment - Buddha of Sandalwood Merit ( 記別・旃檀功徳きベつ・せんだんくどく , Kibetsu - Sendan Kudoku?) adalah NP milik Xuanzang Sanzang.
Ini adalah wujud "Xuanzang Sanzang sebagai sejenis Buddha di masa depan", sebagaimana diramalkan di tahap akhir "Journey to the West", dengan kata lain, ini adalah Noble Phantasm yg berasal dari Buddha of Sandalwood Merit. Seluruh tubuh Xuanzang dibungkus dalam aureole(lingkaran keramat), dan dia sementara mencapai Mode Buddha (terbatas). Meskipun kemampuan ofensifnya tidak begitu besar, ia memiliki ketahanan yang sangat tinggi dengan mampu menahan hampir semua serangan, serta menepis gangguan mental, menyingkirkan serangan status abnormal, dan selain itu, menerapkan kemampuan pemulihan yang besar secara terus menerus. Namun, setelah menggunakan ini, seluruh Saint Graph-nya akan hancur dan Xuanzang akan menghilang (read : mati). Dasarnya, saat menggunakan NP ini, dalam waktu yg singkat, dia memiliki invulnerabilty sekuat Saver di Fate/Extra, kebal terhadap hampir semua bentuk serangan. Ini bisa disebut Broken Phantasm karena diakhir dia akan mati setelah menggunakannya.

ACTIVE SKILL
1.      High-Speed Sutra Chanting
Rank : A
Effect : Charges own NP gauge(80% di level 10) + Increases own NP damage(20% di level 10) for 1 turn.
Cooldown : 9/8/7
Adalah kemampuan untuk membaca mantra sihir dengan kecepatan yg dipercepat untuk sutra. Dia mampu menyelesaikan mantra Greater-Thaumaturgy yang kuat dengan kecepatan setara Single-Action spell. Untuk gameplay, ini membantu sirkulasi NP dia dan membuatnya bisa langsung NP bila diberi NP starter, ditambah ada NP dmg up, jelas skill ini didesain untuk kebutuhan NP.
2.      Bewitching Rosy Cheeks
Rank : A
Effect : Draws attention of all enemies to self for 1 turn + Reduces own damage taken(reduce 1500 di level 10) for 1 turn.
Cooldown : 8/7/6
Kecantikan alami yang sangat menarik bagi iblis dan roh jahat. Semakin tinggi rank Skill ini, semakin besar kemungkinan penggunanya untuk menarik perhatian iblis. Selain itu, jika seseorang memiliki Divinity, maka akan semakin ditargetkan. Untuk gameplay, ini cukup berguna karena taunt miliknya dikombinasikan dengan dmg reduction. Sayang cuma bertahan 1 turn.
3.      Sanzang's Teachings
Rank : A
Effect : Increases party's NP generation rate(30% di level 10) for 3 turns + Increases party's critical star generation rate(30% di level 10) for 3 turns + Grants party Debuff Immunity for 1 turn.
Cooldown : 7/6/5
a.k.a Teachings of Tripitaka, menunjukkan cara menjadi seorang Guru Tripitaka yg sebenarnya. Naskah Buddha terkenal menjadi "perbendaharaan" Sanzang. Dengan ini, kitab suci Buddha mengambil nama dari tiga cabang sutra Buddhis. Ini menunjukkan seseorang yang memiliki pengetahuan di tiga cabang sutra Buddhis, atau dengan kata lain, menjadi seorang Guru Tripitaka. Untuk gameplay, ini membantu NP gain dan stargen tim selama 3 turns. Juga ada debuff imunity yg membuat tim kebal dari debuff selama 1 turn.

PASSIVE SKILL
1.      Territory Creation
Rank : A+
Effect : Increases own Arts performance by 11%.
Sebenernya, karena orientasi tentang sekolah magecraft-nya berbeda, maka tak bisa disebut sebagai ‘workshop’. Juga unggul dalam hal ketepakatan waktu dalam proses penciptaannya, membuatnya lebih pas disebut sebuah Bounded Field yg kuat.  
2.      Divinity
Rank : D
Effect : Increases own damage by 125.
Xuanzang, yang ditakdirkan untuk mencapai Kebuddhaan dari Buddha of Sandalwood Merit, diberkati dengan divinity.

BOND CE
Name : Bai Long
Illustrator : ?
Min/Max ATK : 100/100
Min/Max HP : 100/100
Stars : 4
Cost : 9
Max Level : 80
Craft Essence ID : 352
Effect : When equipped on Xuanzang, increases party's Buster performance by 20% and decreases party's defense by 10% (Demerit) while she is on the field.
Lore :
A beautiful white horse---
Though it was once a dragon, by its own will it decided to become the steed for a virtuous priest. It was once the child of the Dragon King of the Western Sea. As it has inherited the Dragon King's blood, it is able to control all sorts of water, and possesses a power that surpasses that of human understanding.
The white horse stayed close all through the priest's journey. In the past, and even now, in a faraway time and space. Like the devas, it is always with the respected priest--- even if it should lose its form!

Saran CE
-          Tsukumihara Student Council
-          White Cruising
-          Battle Olympia
-          Battle Companion
-          Sweet Days
-          Detective Edmond ~Foreign Nation Infiltration Arc~
-          Formalcraft
-          Demon King of the Sixth Heaven
-          Kaleidoscope
-          Imaginary Element
-          Heaven’s Feel
-          2030
-          dll

Saran Servant separty :
-          Waver
-          Merlin
-          Hans
-          Shakespeare
-          Helena
-          Queen of Sheba
-          Fionn
-          Tamacat
-          Bunyan
-          Mashu
-          Dll

Kelebihan
-          NP gain cepet
-          Skill 1 bikin dia bisa langsung NP
-          NP dmg di jajaran atas ST Caster
-          Meningkatkan NP gain & stargen tim

Kekurangan
-          Ga punya offensive skill selain NP up dari skill 1, scalingnya jadi jelek
-          Butuh setup yg pas biar skill dia bisa efektif
-          Crit down chance dari NP cuma bertahan 1 turn

Kesimpulan :
Dia servant yg bagus. NP fill di skill 1 bener-bener ngisi NP gauge dia sampe hampir penuh, membuat sirkulasi NP-nya bagus. Selain kemampuan tadi, dia juga punya fungsi sebagai support team lewat skill 2 dan 3. Tapi taunt dia ga dilengkapi dengan mekanisme defensive yg cukup (dmg reduction segitu jujur kurang) dan crit chace down cuma buat 1 turn.

Sekian artikel kali ini, jangan lupa komen untuk kritik ato sekedar iseng
Jangan lupa follow ya~














No comments:

Singularity Point F - Fuyuki

Singularity Point F – Fuyuki: The Contaminated City in Flames Translated from: http://www.fgostory.blogspot.com/p/main-story.html Sou...

Popular Posts